Kisah pewayangan sebagai warisan sastra yang sifatnya abadi karena teruji melintasi waktu adalah sebuah ‘bangun budaya’, karya manusia yang diciptakan dari kemampuan olah pikir, batin (uwoh pangolahing budi) sehingga menjadi karya abadi dan bisa beradaptasi dengan zaman.
Ia berbeda dengan karya sastra lain yang diramu berdasa kemampuan lahiriah (nalar), olah pikir tanpa dibarengi olah batin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar